Perbedaan Covid Dan Flu Biasa : Tanya Mama

Perbedaan Covid Dan Flu Biasa. Bahkan, pada orang yang sudah divaksinasi, gejala omicron yang muncul sering kali mirip dengan gejala flu biasa. Perbedaan Gejala Flu Biasa dan OmicronBila dilihat hanya dari gejalanya saja, mungkin sulit untuk membedakan flu biasa dengan varian Omicron. Nah, gejala tersebut juga bisa tumpang tindih dengan gejala flu biasa yang meliputi hidung tersumbat atau berair, nyeri otot, dan bersin-bersin. Meski begitu, ada sedikit perbedaan di antara gejala flu biasa dengan omicron, yaitu:Batuk Kering . Bedanya gejala flu biasa dan omicron lainnya adalah omicron bisa menyebabkan sulit bernapas atau sesak napas, sementara flu biasa biasanya tidak menyebabkan gejala tersebut.

“COVID-19 varian omicron diketahui hanya menimbulkan gejala yang ringan. Bahkan, pada orang yang sudah divaksinasi, gejala omicron yang muncul sering kali mirip dengan gejala flu biasa. Meski begitu, ada sedikit perbedaan yang bisa membantu kamu membedakan kedua kondisi kesehatan tersebut. Mengetahui bedanya gejala flu biasa dan omicron penting agar kamu bisa mewaspadai varian virus corona yang sangat menular tersebut.”

Halodoc, Jakarta – Omicron, varian baru dari virus corona SARS-CoV-2 yang sangat mudah menular, sudah menyebabkan kasus COVID-19 di dunia melonjak kembali. Meskipun varian baru ini dikatakan menyebabkan gejala yang ringan, tapi tingkat penularannya yang jauh lebih tinggi bisa membuat  rumah sakit menjadi kewalahan. Oleh karena itu, Omicron tetap perlu diwaspadai.

Sayangnya, gejala ringan yang disebabkan oleh omicron bisa membuat orang-orang tidak menyadari akan infeksi virus tersebut. Menurut Cook Children’s, gejala yang paling umum dari varian omicron adalah sakit tenggorokan, batuk hidung tersumbat, pilek, dan kelelahan. Gejala tersebut mirip dengan gejala flu. 

Lantas, bagaimana caranya mengetahui bedanya gejala flu biasa dan omicron? Simak ulasannya di sini.

Perbedaan Gejala Flu Biasa dan Omicron

Bila dilihat hanya dari gejalanya saja, mungkin sulit untuk membedakan flu biasa dengan varian Omicron. Prof Eskild Petersen dari Aarhus University Hospital di Denmark mengungkapkan bahwa flu biasa dan omicron seringkali sulit dibedakan, karena banyak orang, terutama mereka yang sudah divaksinasi, hanya mengalami gejala ringan yang mirip gejala flu biasa saat terinfeksi omicron.

The UK’s National Service mengungkapkan bahwa gejala utama COVID-19 meliputi suhu tubuh yang tinggi, batuk baru yang berlangsung terus menerus, dan kehilangan atau perubahan pada indra perasa atau penciuman. Nah, gejala tersebut juga bisa tumpang tindih dengan gejala flu biasa yang meliputi hidung tersumbat atau berair, nyeri otot, dan bersin-bersin.

Meski begitu, ada sedikit perbedaan di antara gejala flu biasa dengan omicron, yaitu:

  • Batuk Kering. Pengidap COVID-19 sering mengalami gejala batuk kering, sedangkan flu biasa hanya kadang-kadang menimbulkan gejala tersebut.
  • Demam. COVID-19 seringkali ditandai dengan gejala demam, sedangkan flu biasa jarang menyebabkan gejala tersebut.
  • Hidung tersumbat. Gejala ini jarang ditemukan pada pengidap omicron, tapi sering terjadi pada pengidap flu biasa.
  • Sakit tenggorokan. COVID-19 kadang-kadang menyebabkan sakit tenggorokan, sedangkan flu biasa sering kali ditandai dengan gejala ini.
  • Sakit kepala. Meskipun sama-sama bisa menimbulkan gejala ini, menurut Dr Hai Shao, dokter penyakit menular di San Diego, pengidap omicron bisa mengalami sakit kepala yang parah. 
  • Nyeri Badan. Gejala ini kadang-kadang bisa dirasakan oleh pengidap COVID-19, termasuk omicron. Sementara pengidap flu biasa sering mengeluhkan gejala nyeri badan.
  • Bersin. Gejala ini tidak diketahui bisa terjadi pada pengidap COVID-19, seperti omicron. Namun, flu biasa sering kali ditandai dengan bersin.
  • Kelelahan. Baik pengidap omicron maupun flu biasa kadang-kadang bisa mengalami gejala ini.

Selain itu, flu biasa juga bisa menyebabkan hilangnya penciuman akibat hidung tersumbat atau bersin terus menerus. Namun, bila kamu kehilangan penciuman secara tiba-tiba, kemungkinan besar itu adalah gejala Omicron. Bedanya gejala flu biasa dan omicron lainnya adalah omicron bisa menyebabkan sulit bernapas atau sesak napas, sementara flu biasa biasanya tidak menyebabkan gejala tersebut. 

Meski begitu, menurut para ahli, cara terbaik untuk memastikan apakah gejala yang kamu alami disebabkan oleh flu biasa atau omicron adalah dengan melakukan tes COVID-19. 

Karena rapid tes atau tes antigen COVID-19 dinilai memiliki sensitivitas yang lebih rendah untuk mendeteksi omicron, kamu dianjurkan untuk melakukan tes PCR (polymerase chain reaction). Tes PCR dianggap sebagai cara paling andal dan akurat untuk mendeteksi potensi infeksi COVID-19. Sementara menunggu hasil tes, kamu juga dianjurkan untuk mengisolasi diri di rumah demi keamanan orang-orang di sekitar kamu.

Bila gejala yang kamu alami sudah dipastikan hanya flu biasa, kamu bisa cek kebutuhan obat yang kamu butuhkan untuk mengatasi flu melalui aplikasi Halodoc. Kamu tidak perlu keluar rumah untuk beli obatnya, cukup order saja lewat aplikasi dan pesananmu akan diantar dalam waktu satu jam. Yuk, download Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Referensi:
The National News. Diakses pada 2022. Do I have Omicron, cold or flu symptoms? How you can tell the difference
Hindustan Times. Diakses pada 2022. Omicron, cold, or flu? Here’s why symptoms may not always make all the difference
Fox 4 News. Diakses pada 2022. Omicron symptoms: Is that runny nose COVID-19 or a common cold?
India. Diakses pada 2022. How to differentiate between omicron variant symptoms and common cold symptoms?

Dimasa pandemi ini, banyak yang membandingkan virus Covid 19 dengan virus Influenza karena keduanya menyebabkan penyakit pernafasan. Namun ada perbedaan yang penting diantara kedua virus ini, yang berpengaruh dalam penanganan virus-virus tersebut. Banyak yang menyebut virus Covid 19 dan virus Influenza serupa, hal ini ada beberapa faktor, antara lain: Virus Covid 19 dan virus Influenza memilki gejala yang serupa, yaitu menyebabkan penyakit di bagian pernapasan, mulai dari yang tanpa gejala atau ringan hingga yang parah dan berakibat kematian.

Gejala ringan yang disebabkan varian omicron hampir mirip dengan gejala influenza atau flu biasa. Namun jika dicermati, tetap ada perbedaan di antara gejala yang ditimbulkan flu biasa dan gejala yang menyertai infeksi Covid-19 varian omicron. Hidung tersumbatBaik mereka yang mengalami flu biasa maupun orang yang terinfeksi Covid-19 sangat mungkin mengalami hidung yang tersumbat. Sementara mereka yang mengalami flu biasa biasa tidak sampai merasakan gatal, apalagi nyeri di bagian tenggorokan. Baca juga: Yuk, Perhatikan 6 Hal Berikut agar Kamu Tidak Menjadi Korban Investasi BodongSemoga kini kamu semakin paham seputar perbedaan gejala Covid-19 varian omicron dengan flu biasa.

Apa perbedaan Covid dengan flu berat, di tengah gejala yang semakin mirip? Sumber gambar, EPA24 Juli 2022Sakit tenggorokan, sakit kepala, pilek, hidung tersumbat dan batuk saat ini merupakan gejala Covid yang paling banyak ditemukan. Baca juga:Secara umum, pasien Covid mengalami gejala yang biasa terjadi pada virus pernafasan, dengan sejumlah kasus tertentu, ada yang kehilangan indera perasa dan penciuman. Banyak yang tanpa gejala, ada yang gejala ringan, ada yang mengalami gejala seperti flu dan ada pula yang mengalami radang paru-paru,” kata Peiró. “Penyebabnya antara lain karena penduduk semakin banyak yang terinfeksi dan akan memiliki kekebalan terhadap Covid dan juga karena mendapatkan vaksin,” kata Peiró.

Masih ada yang menganggap jika penyakit COVID-19 menyerupai flu. Namun, benarkah kedua penyakit ini memiliki gejala yang sama? Kenali gejala penyakit flu dan COVID-19 melalui infografis berikut ini. Pemerintah melalui #satgascovid19 tak bosan-bosannya mengampanyekan #ingatpesanibu. Jangan lupa selalu menerapkan 3M, yakni #pakaimasker, #jagajarak dan #jagajarakhindarikerumunan, serta #cucitangan dan #cucitanganpakaisabun

Perbedaan flu biasa dan Omicron seperti apa sih? Lalu, Perbedaan Flu Biasa dan Omicron seperti Apa? Adakah Gejala Lain sebagai Perbedaan Flu dan Omicron? Ya, selain sakit tenggorokan, perbedaan flu dan Omicron bisa dilihat dari gejala lainnya. Berikut informasinya:Gejala Omicron yang Paling UmumDemamBatukKelelahanKehilangan indra penciuman dan rasaGejala Omicron Kurang UmumSakit tenggorokanSakit kepalaNyeriDiareRuam kulitPerubahan warna pada jari tangan atau kakiMata merah atau iritasiGejala Omicron yang Tergolong SeriusKesulitan bernapas atau sesak napasKehilangan bicara atau mobilitasKebingunganNyeri dadaSementara itu, dikutip dari India.com, Kamis (3/3/2022), perbedaan flu dan Omicron kemungkinan bisa dilihat dari gejala berikut:Batuk kering: COVID-19 (sering), flu (sering), pilek (kadang-kadang)Demam: COVID-19 (sering), flu (sering), pilek (jarang)Hidung tersumbat: COVID-19 (jarang), flu (kadang-kadang), pilek (sering)Sakit tenggorokan: COVID-19 (kadang-kadang), flu (kadang-kadang), pilek (sering)Sesak napas: COVID-19 (kadang-kadang), flu (tidak teramati), pilek (tidak teramati)Sakit kepala: COVID-19 (kadang-kadang), flu (sering), pilek (tidak diamati)Sakit badan: COVID-19 (kadang-kadang), flu (sering), pilek (sering)Bersin: COVID-19 (tidak teramati), flu (tidak teramati), pilek (sering)Kelelahan: COVID-19 (kadang-kadang), flu (sering), pilek (kadang-kadang)Diare: COVID-19 (jarang), flu (kadang-kadang), pilek (tidak diamati)Perbedaan Flu dan Omicron: Ini Cara MembedakannyaSalah satu cara untuk mengetahui perbedaan flu dan Omicron adalah melakukan tes COVID-19.